“Tahun 2033 Menjadi Program Studi yang Unggul Dalam Menghasilkan Sumber Daya Manusia yang professional di bidang Agribisnis dan mampu berkompetisi skala nasional yang dilandasi nilai-nilai kearifan lokal, keimanan, dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa .“

• Manajemen Agribisnis: Lulusan dapat bekerja dalam peran manajemen di bisnis-bisnis pertanian seperti peternakan, perusahaan pengolahan makanan, atau koperasi pertanian. Mereka dapat terlibat dalam perencanaan strategis, manajemen keuangan, pemasaran, dan operasional.
• Analisis Pasar dan Riset: Profesional di bidang ini menganalisis tren pasar, perilaku konsumen, dan data industri untuk membantu bisnis pertanian membuat keputusan yang didasarkan pada informasi tentang produksi, penetapan harga, dan strategi pemasaran.
• Manajemen Rantai Pasok: Lulusan dapat bekerja dalam peran yang terkait dengan mengelola rantai pasok dalam pertanian, termasuk pengadaan, logistik, manajemen inventaris, dan distribusi.
• Keuangan Pertanian: Ada permintaan untuk profesional yang memahami baik pertanian maupun keuangan. Lulusan dapat bekerja dalam peran seperti pemberian pinjaman pertanian, manajemen risiko, analisis investasi, atau penasihat keuangan untuk bisnis pertanian.
• Konsultasi Agribisnis: Perusahaan konsultan sering mempekerjakan lulusan agribisnis untuk memberikan keahlian dan saran kepada klien pertanian tentang berbagai aspek bisnis mereka, termasuk strategi, efisiensi, keberlanjutan, dan kepatuhan.
• Pemerintah dan Kebijakan: Ada peluang untuk bekerja di lembaga pemerintah atau organisasi nirlaba yang fokus pada kebijakan pertanian, regulasi, pembangunan pedesaan, dan inisiatif keberlanjutan.
• Penelitian dan Pengembangan: Lulusan dapat bekerja di lembaga penelitian, universitas, atau perusahaan swasta yang melakukan penelitian dan pengembangan dalam bidang ilmu tanaman, teknologi pertanian, praktik pertanian berkelanjutan, dan inovasi pangan.
• Kewirausahaan: Beberapa lulusan mungkin memilih untuk memulai bisnis pertanian mereka sendiri, seperti peternakan, perusahaan produksi makanan khusus, startup agtek, atau perusahaan konsultan.
• Pertanian Internasional: Dengan globalisasi, ada permintaan untuk para profesional yang memahami kompleksitas pasar pertanian internasional, kebijakan perdagangan, dan masalah keamanan pangan global. Lulusan dapat bekerja untuk perusahaan multinasional, organisasi pengembangan internasional, atau LSM yang beroperasi di sektor pertanian.

• Secara keseluruhan, bidang agribisnis menawarkan peluang karir yang beragam dan memuaskan bagi lulusan dengan keterampilan, pengetahuan, dan minat yang tepat dalam pertanian dan bisnis